Ada banyak hal menarik yang bisa muncul dari apapun dan siapapun. Salah satu hal menarik yang saya temukan adalah hasil karya tulis dan gambar ponakan saya yang masih sekarang berusia 8 tahun. Sekarang dia ada di kelas 2 SD. Mungkin ini masa dimana dia belajar menulis dan membaca. Setiap hari Selasa dan Kamis dia akan berkunjung ke rumah, biasanya sih dia menghabiskan waktunya dengan bermain, bermain dengan imajinasinya sendiri tentunya, atau dia melakukan kegiatan seperti menggambar atau apapun. Kali ini dia menulis, mungkin karena dia melihat saya sedang mengetik mengerjakan tugas di laptop, maka dia tertarik untuk menulis. Sebelum ini dia pernah, menggambar, gambar pensil yang sangat sederhana tentunya. Dia menggambar seekor kucing yang sedang berada di halaman, dan anehnya hari ini dia menulis tentang kucing. Apakah dia tertarik dengan kucing entahlah, tapi yang membuat saya tertarik adalah bahwa ruang imajinasi anak-anak kadang tak terduga. Saya melihatnya dari gambar yang dibuatnya dan tulisan yang dia hasilkan, tampaknya sederhana memang, namun sarat dengan "sesuatu". Berikut foto-foto gambar yang dia buat, dan tulisannya.
Dia membuat tulisan itu tidak dalam bentuk paragraf, tetapi menjadi sebuah daftar dari 1-40. Saya akan menulis ulang ceritanya dengan format yang sama.
Pergi ke Toko Kucing
- ada seorang yang bernama nayo dan eki
- mereka pergi ketoko kucing
- membeli kucing eki beli ku
- cing bernama anggora nayo beli
- kucing bernama persia sama
- tempat makanannya sama
- beli makanannya sama kandang
- nya mereka pulang mereka
- langsung menaro makanan
- nya sama ada tempat pupnya
- kucingnya juga ditaro dikan
- dangnya mereka bermain
- dengan kucingnya kucingnya
- juga dimandikan mereka sangat
- senang mempunyai kucing
- hari saptunya mereka
- pergi ke toko kucing
- lagi kucing anak mere
- ka beli kucing anaknya 1000
- mere sangat senang
- mempunyai kucing banyak
- hari minggunya beli kucing
- lagi 200 rubu mereka
- sangat senang mereka ber
- main kucing lagi kucing
- nya terus dimandikan
- terus juga dimakaninnya
- terus semua kucing
- nya sudah besar
- mereka sangat
- senang kucing-kucingnya
- besar terus kucing
- yang dua puluh nya mati
- terus nayo dan eki sedih
- mereka terus mengu
- bur kucing itu
- mereka terus mengelus
- kucing yang belum mati
- mereka bermain lagi dengan
- kucingnya
Demikian kisah Pergi ke Toko kucing . . . .